Skip to main content

REVIEW: STUDIO KOPI

sumber: javafoodie

Sebenernya udah lama banget pingin ke Studio Kopi, tapi karena emak babe dan aku sibuk terus dan akhirnya sekarang baru terealisasi. Liat-liat review di instagram tentang tempat ini makin buat penasaran aja. Tanpa basa-basi aku dan emak langsung cuss ke Studio Kopi!


Aku dan emak mampir kesini waktu jam makan siang jadi ya... rame banget. 
Studio Kopi ini terletak di Komplek Ruko Babarsari. Ancer-ancernya itu di seberang tempat Karaoke Hyperbox Babarsari. Gampang kok nyarinya.


Studio Kopi ini tempatnya kecil imut gitu. Disana ada ruangan yang outdoor dan indoor. Buat yang outdoor ada 2-3 meja, kalo yang indoor ada 7-8 meja. Kecil-kecil gitu tapi bisa muat banyak ya ahahahaha.




Menu yang ditawarkan di Studio Kopi beragam, ada kopi (yaiyalah), teh, latte, nasgor, roti, rice bowl, snacks dan lain-lain pokoknya banyak bangeeett bingung deh milihnya. Untuk lebih lengkapnya bisa diliat foto di atas ehehehe


Oiya, sistem yang diterapkan disini itu sistem CBT self-service jadi kita dateng langsung ke kasirnya order makanan dan minuman apa aja, misalnya aja kopi tubruk terus bayar pesenannya langsung cari tempat duduk. Setelah nunggu beberapa lama baristanya bilang "satu kopi tubruk" kita ngambil sendiri kopinya. Kalo mau tambahin gula bisa langsung ke tempat kasirnya, disana disediakan gula cair dan gula pasir.


Kuy kuy mulai review makanan-minumannya:


Iced Americano (Rp 12.000)
Americano ini adalah kopi tanpa susu yang paling aku suka sepanjang masa. Rasa pahitnya itu enak dilidah, gak asem juga. Pokoknya ini terbaik!


Iced Cappucino (Rp 12.000)
Kalo ketempat kopi-kopi gitu aku lebih suka pesen yang pake susu kayak Cappucino ini. Perpaduan susu dan espressonya nampol dimulut. Kalo aku lebih suka pake gula dikiitt aja biar ada manis-manisnya gitu.


Chicken Rice Bowl (Rp 20.000)
Saus yang ditawarkan itu ada blackpepper atau asam-manis. Aku kali ini pilih yang asam manis. Porsinya besar banget, bikin udel pindah. Saladnya dikasih saus lemon jadi ada kecut-kecut segernya gitu. Ayamnya juga enak, kalo bahasa inggrisnya tender wahahaha.


Chicken Teriyaki (Rp 25.000)
Ini nih yang perlu dipesen. Keliatannya sih biasa aja ya, tapi waktu udah dimakan emmhhmm enak banget! Rasanya gak kalah sama resto-resto jepang yang harga menguras dompet. Saladnya juga pake saus lemon kayak chicken rice bowl.


Roti Bakar Sarikaya (Rp 10.000)
Murahnya kebangetan kalo ini ahahaha. Dengan 10.000 aja kita bisa makan 2 tangkep roti yang enak banget ini. Tapi kalo menurut aku rotinya kurang garing, waktu dimakan itu kurang kresss jadinya.





Sekian review dari aku, ketemu di post selanjutnya yaaa! :D






"Sepandai-pandainya tupai melompat akhirnya jatuh juga,
sekeren-keren postingan saya pasti ada kekurangannya juga"

Comments

Popular posts from this blog

Review: Tanamera Coffee Jogja

Assalamualaikum! Akhirnya bisa ngisi blog lagi, hehehe. Post kali ini temanya membahas suatu coffee shop yang ada di kotaku, Jogja. Selama tahun 2018, tempat tempat ngopi yang ada di Jogja semakin banyak dan semakin menjamur. Enggak cuma di bagian tengah kota aja, tempat ngopi ini dah tersebar hampir ke seluruh Jogja misalnya Bantul, Sleman, dan sebagainya.  Nah, kebetulan aku dan teman SMPku mau ngadain suatu trip kecil-kecilan ke Malang dan butuh tempat buat kumpul. Setelah searching tempat mana yang asyiq jatuhlah pilihanku ke salah satu coffee shop deket Tugu dan itu adalah....

Review: Buldaq Korean BBQ

*bersih-bersih blog* *ngelapin debu yang udah numpuk 10 cm* Halo semua! Akhirnya nulis blog lagi, tapi asli deg-degan karena udah lama banget enggak nulis. Terakhir aku nulis ya di postingan  Tanamera Coffee . Oiya, waktu tahun baru kemarin, di postingan  ini  aku sempet nulis: "Semoga di tahun ini aku bisa produktif nge- blog  *mengingat jadwal kuliah yang bikin huhuhuhu* dan semoga di tahun ini kita bisa menjadi pribadi yang lebih baik lagi!" Nyatanya aku gak nulis banyak tahun ini, ya, namanya juga sibuk banget kuliah dan printilan nya. Maaf ya temen-temen huhuhuhu. Menurutku, di tahun 2018 ini tren kpop kayaknya lagi melesat pesat di Indonesia. Enggak hanya musiknya aja, kuliner korea pun juga lagi "naik daun". Terbukti selama 2018 ini, restoran korea mulai dari jenis korbek* sampai ke street food dibuka di Indonesia, terutama Jogja. Salah satunya ini, yang baru aja buka cabang di Jogja, Buldaq Korean BBQ.

Review: Sego Saduk Suroboyo

Assalamualaikum! Wah udah lama banget aku gak posting di blog ini ya. Sebelumnya aku minta maaf karena jarang banget update info-info lagi, bukan karena males review atau apa tapi aku sekarang lagi sibuk banget menikmati hidupku menjadi maba. Ternyata jadi maba itu ribet-ribet gampang. Menurutku ribetnya jadi maba itu ngatur jadwal diri sendiri. Ya kumpul organisasi lah, tugas kelompok lah, praktikum lah, pokoknya ribet banget!🤣🤣 Btw, ngapain aku malah cerita ini ya? Okelah langsung aja review nya